Lompat ke isi utama

Berita

Visitasi KI, Momentum Peningkatan Layanan Informasi

Visitasi KI, Momentum Peningkatan Layanan Informasi
Layanan informasi publik terus ditingkatkan oleh setiap lembaga. Selasa (11/10/2022) Bawaslu Jatim menerima dan menyambut baik kunjungan (visitasi) dari Komisi Informasi (KI) yang akan melakukan monitoring dan evaluasi keterbukaan informasi. Adapun yang hadir dari Komisi Informasi yaitu Komisioner KI Jatim Edi Purwanto dan ditemani oleh dua pejabat struktural. Sedang dari Bawaslu Jatim, diwakili oleh Purnomo Satriyo Pringgodigdo, yang merupakan Anggota Bawaslu Jatim dan Lucia Martina Dewi Billem, Kepala Bagian Hukum, Hubungan Masyarakat dan Data Informasi yang juga merupakan Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi beserta staf Humas dan Datin. Dalam kesempatan itu, Edi Purwanto menyampaikan maksud kedatangannya sebagai sarana silaturahim dan mengetahui secara dekat layanan informasi di Bawaslu Jatim. Menurutnya, kunjungan tersebut sebagai tindak lanjut dari pengisian SAQ (Self Assessment Questionare). “Untuk Bawaslu sendiri se-Jatim terdapat 24 daerah yang kami kunjungi (visitasi) untuk mengetahui secara lebih dekat pelayanan informasi,” ungkapnya. Sementara itu, Anggota Bawaslu Jatim, Purnomo Satriyo Pringgodigdo menyambut baik tentang kedatangan dari Komisi Informasi Jatim. “Kami berkomitmen memberikan layanan terbaik bagi publik yang hendak mendapatkan informasi. Kedatangan KI kesini juga sebagai evaluasi bagi kami untuk semakin meningkatkan layanan informasi,” jelasnya.     Ada beberapa inovasi yang dilakukan, menurut Purnomo seperti layanan satu atap, proses integrasi PPID, pelibatan masyarakat dalam pembuatan video keterbukaan informasi publik, yang mana keseluruhannya dilakukan di tengah-tengah proses perpindahan kantor baru dan perubahan struktur di Bawaslu Jawa Timur. “Untuk mempermudah publik mengetahui informasi di Bawaslu Jatim, kami membuat layanan satu atap. Jadi masyarakat bisa langsung dilayani apabila melakukan permohonan informasi, kemudian bagi yang ingin melaporkan setiap dugaan pelanggaran dan juga laporan sengketa bisa dalam satu atap tersebut,” jelasnya. Setelah saling bertukar gagasan, tampak dalam pertemuan tersebut, KI juga memeriksa keterpenuhan standar yang ada di dalam PPID Bawaslu Jatim.