Lewat Siaran Radio, Bawaslu Gresik Kembangkan Pengawasan Partisipatif
|
Jalan yang ditempuh Bawaslu untuk mengembangkan pengawasan partisipatif nyaris di semua saluran. Dari darat, daring, hingga udara. Bawaslu Gresik mengembangkan pengawasan partisipatif lewat siaran Radio Suara Gresik, sejak Rabu kemarin (08/07).
Ketua Bawaslu Gresik, Moh Imron Rosyadi menyampaikan bahwa siaran pengawasan lewat radio akan dilakukan secara konsisten selama satu tahun.
“Setidaknya ada 12 kali talkshow dalam 1 tahun , semuanya terangkum dalam silabus yang sudah kita buat, yang intinya adalah membumikan pengawasan pemilu,” terangnya via saluran Whatsapp pada Kamis (08/07)
Pria yang biasa disapa Cak Im ini mengaku akan mengembangkan ke media lainnya untuk membumikan pengawasan pemilu di Gresik
“Sementara baru Radio Suara Gresik saja, ke depannya akan ada beberapa media yang akan kita gandeng bersama-sama untuk membangun kesadaran masyarakat dalam pengawasan pemilu,” tambahnya.
Masih menurut Cak Im, bahwa talkshow lewat saluran radio bermula dari kerja sama Bawaslu dengan Dinas Kominfo Gresik.
“Kita melakukan kerja sama dengan Dinas Kominfo Gresik. Ini berlaku efektif 1 tahun. Sebagai upaya Bawaslu untuk pengembangan pengawasan partisipatif dan sekaligus pendidikan politik di Gresik,” pungkasnya.
Sebagai informasi, talkshow pembuka yang telah berlangsung mengangkat tema Sejarah Kepengawasan Pemilu yang diampu oleh Ketua Bawaslu Gresik, Moh Imron Rosyadi.
